Jakarta – Toyota-Astra Motor selaku Agen Pemegang Merek (APM) Toyota di Indonesia sudah memperkenalkan Hilux Rangga. Tapi nyatanya Toyota memilih untuk menghadirkan Hilux 4×4 terlebih dahulu, alih-alih mulai menjual Hilux Rangga di Indonesia. Hmm, apa yang menjadi alasannya nih Toyota?
“Bicara Hilux sejak kita perkenalkan tahun 2006 yang banyak berkembang itu di pasar 4×4, dari industri mining dan lain-lain, jadi kita fokus di situ dulu,” ucap Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy saat media Gathering Toyota 2024, Jumat (2/2/2024).
Anton menambahkan hadirnya Hilux 4×4 untuk mempertahankan market share Hilux di segmen 4×4.
“Kemudian ada Toyota HIACE juga berkembang, dan kedua produk ini sudah menjadi market leader sudah diterima oleh pasar. Kita ingin mempertahankan, tapi kita tetap melihat pasar segmen 4×2, Hilux 4×2 belum bisa bergerak banyak, market share masih kecil, segmen masih kecil,” kata Anton.
“Nah kita melihat segmen Hilux Rangga produknya sangat baik, harganya juga kompetitif. Namun tidak hanya memindahkan Hilux Champ menjadi Hilux Rangga begitu saja, kami tidak sepakat, harus ada perbedaannya dari sisi produk, sisi fitur, sisi ekosistem, menyesuaikan untuk Indonesia,” jawab Anton terkait alasan lebih dahulu memperkenalkan Hilux 4×4 dibandingkan Hilux Rangga.
Dalam pemberitaan detikOto sebelumnya, PT Toyota-Astra Motor (TAM) meluncurkan Toyota Hilux Double Cabin (D-Cab) 2.4 4×4 versi terbaru. Indonesia menjadi negara pertama yang memperkenalkan New Hilux Double Cabin 4×4 sebagai pembuka tahun 2024.
Toyota Hilux Double Cabin ini mendapat penyegaran pada tampilan eksterior dan interior. Pembaruannya semakin mempertegas kegagahan dan ketangguhan kendaraan jenis pick-up yang memiliki DNA sebagai kendaraan komersial bertenaga untuk segala kebutuhan bisnis maupun individu itu.
Toyota Hilux Double Cabin 2.4 4×4 terbaru memperoleh perombakan pada bagian depan. Black Upper Grille bergaya trapezoidal dengan dynamic honeycomb mesh, mendominasi wajahnya yang sudah terlihat kokoh dan tangguh sehingga tampak lebih agresif saat dipadukan dengan headlamp tipis bergaya sporty dan modern.
Kesan kokoh terus berlanjut ke area bumper depan di mana unique low floor underguard meningkatkan kesan rendah di jalan. Ditambah lagi vertical foglamp bezel hitam yang membantu mengurangi kesan lebar.
Masuk ke dalam, Hilux Double Cabin 2.4 4×4 tipe G dan tipe V mendapatkan tambahan defogger di kaca belakang. Sistem audio tipe E masih model basic, sementara tipe G mendapatkan Premium Audio, dan tipe V menggunakan AVX 7inci yang memiliki fitur mirroring. Tipe V juga memperoleh tambahan clearance sensor di depan dan belakang untuk memudahkan manuver parkir.
New Hilux Double Cabin 2.4 4×4 tetap mengandalkan mesin diesel ramah lingkungan 2GD-FTV 2.400 cc yang sanggup menghasilkan tenaga 147 PS dan torsi 400 Nm. Demi mendukung kinerja mesin powerful tersebut, transmisi otomatis 6-speed disematkan pada tipe V dan transmisi manual 5-speed dipakai oleh tipe E dan G.Diesel engine yang menggunakan Flex Fuel Technology ini dapat diandalkan untuk berbagai mobilitas bisnis dan private.
lu
Jakarta – Toyota-Astra Motor selaku Agen Pemegang Merek (APM) Toyota di Indonesia sudah memperkenalkan Hilux Rangga. Tapi nyatanya Toyota memilih untuk menghadirkan Hilux 4×4 terlebih dahulu, alih-alih mulai menjual Hilux Rangga di Indonesia. Hmm, apa yang menjadi alasannya nih Toyota?... selengkapnya
Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor (TAM) Anton Jimmi mengatakan, Toyota Prius HEV generasi kelima yang resmi dijual melalui pameran GIIAS 2024 menjadi model hybrid EV paling ikonis Toyota. Mobil ini, kata Anton, menjadi bukti kesuksesan Toyota dalam mengembangkan kendaraan hybrid... selengkapnya
Belum ada komentar